SUSU HILO

ANALISIS STRATEGI KOMUNIKASI PRODUK SUSU HILO

( Oleh : Silvia Rizki Handayani / L1B015042 )

• Tentang Produk Susu HiLo

Hilo adalah merek susu yang di produksi oleh perusahaan Nutrifood Indonesia yang dirilis pada tahun 2004. Nama HiLo berasal dari kata “ High “ dari High Calcium dan “ Low “ dari Low Fat yang tertulis pada kemasan produk pertama HiLo. Pada umumnya, semua produk susu yang dikeluarkan di bawah merek HiLo mengutamakan sifat tinggi kalsium dan rendah lemak. Beberapa varian produk HiLo juga disuplementasikan dengan kondroitin dan glukosamin.
Komposisi HiLo umumnya terdiri atas susu skim, susu full cream, perasa ( coklat, vanilla, atau teh hijau ), campuran vitamin ( A,B,C,D,E,K ) dan mineral, karboksimetilselulosa, fruktosa, dan pemanis aspartam. Selain HiLo Soleha, HiLo Teen, dan HiLo Kacang Hijau semua produk HiLo disuplementasi dengan glukosamin dengan kadar 25-500 mg/saji, dan kondroitin dengan kadar 6,25-125 mg/saji. Ragam produk HiLo, antara lain :

HiLo Active, bentuk pertama HiLo, yaitu susu yang ditingkatkan konsentrasi kalsiumnya bagi usia 19-50 tahun.
HiLo Gold, bentuk susu Hilo dengan kandungan kalsium lebih tinggi dari HiLo Active, diperuntukkan bagi usia di atas 51 tahun.
HiLo Soleha, susu Hilo yang diperuntukkan bagi wanita berbusana muslim dengan kandungan vitamin D yang lebih tinggi
HiLo Joint+, satu-satunya bentuk produk Hilo yang bukan susu. Produk ini dinyatakan sebagai suplemen makanan olehBPOM dan berwujud minuman rasa jeruk. Produk ini memiliki suplementasi kondroitin dan glukosamin terbesar di bandingkan produk HiLo lain yaitu: glukosamin sebesar 500 mg/saji dan kondroitin sebesar 125 mg/saji.
HiLo Teen, produk Hilo yang diperuntukkan bagi remaja dengan kandungan Kalsium 600 mg/saji. Produk ini juga ditingkatkan kandungan vitamin B1 dan B2-nya.
HiLo School, produk Hilo yang diperuntukkan bagi anak sekolah dengan tinggi kalsium dengan lemak yang paling rendah dan nutrisi lengkap untuk pertumbuhan dan perkembangan anak.

• Analisis SWOT

• Strategi Komunikasi Pemasaran

Menggelar campaign “ Calcium for Life “ dengan khalayak sasaran yaitu usia 15-18 tahun yang dimana usia ini masih terbilang muda dan aktif dalam berbagai kegiatan, sehingga diharapkan dapat mengubah perilaku khalayak untuk minum susu.
Mengadakan event Hilo Goes To School bertujuan untuk memperbaiki brand image dan memperkenalkan pada masyarakat ( terutama orang tua ) bahwa produk susu Hilo tidak hanya untuk orang dewasa, namun juga dapat dikonsumsi oleh anak – anak ( usia 5-12 tahun ), yaitu produk susu Hilo School.
Membuka wadah untuk pecinta lingkungan melalui komunitas Hilo Green Community yang memfasilitasi anak – anak muda di seluruh Indonesia yang memiliki perhatian terhadap kelestarian alam dan gaya hidup ramah lingkungan.
Dalam sekali setahun Hilo megadakan Hilo Green Leader yang merupakan sebuah ajang pencarian sosok pemimpin yang perduli terhadap isu lingkungan, berinisiatif tinggi dan mampu menggerakkan serta menjembatani komunitas – komunitas bersama Hilo melalukan aksi hijau untuk menginspirasi masyarakat luas agar peduli terhadap kelestarian lingkungan hidup.
Pada iklan menggunakan pemilihan bahasa sesuai dengan usia dan varian produk dan ditayangkan pada jadwal prime time.

• Penilaian dan Rekomendasi

Menurut saya, susu Hilo telah melakukan strategi komunikasi yang tepat, tidak hanya mengutamakan kualitas dan hasil distribusi produk melalui strategi diferensiasi varian, brand ini juga gencar dengan misi sosial sekaligus untuk promosi sehingga produk menjadi lebih dikenal selain karena rasa yang enak dan beragam, Kandungannya yg tinggi kalsium dan rendah lemak, juga karena kontribusi brand terhadap kegiatan yang berbasis lingkungan, sehingga dapat meningkatkan brand image di masyarakat. Rekomendasi untuk produk ini agar tetap mempertahankan harga penjualan yang terjangkau dengan meningkatkan kualitas juga varian rasa agar lebih beragam serta dapat konsisten dalam mengadakan dan mengembangkan kegiatan – kegiatan sosial di kalangan masyarakat.